Kamis, 30 April 2009

corner with love



Dirinya Lumpuh »23

Mei

Sinopsis Corner with Love Episode 4, 5, 6 dan 7
Posted by PANGERAN 229™ in sinetron. Tagged: love. & Komentar

Seperti biasa, Qin Lang tidak bisa menerima permintaan Xin Lei. Sebagai bentuk ucapan terima kasih, gadis itu memberi hadiah tak terlupakan bagi sahabat barunya : memainkan sebuah lagu (setelah sebelumnya memperdaya penjaga toko dengan berpura-pura mengaku ingin membeli sebuah piano besar).
Bisa dibayangkan, bagaimana terkejutnya Shang Dong saat tahu Xin Lei (yang sengaja berdandan dan tampil secantik mungkin) muncul ditemani seorang pria. Rupanya, semua itu disengaja supaya pemuda itu bisa melepas cintanya yang begitu dalam pada sang mantan kekasih. Didalam mobil mewah yang dikemudikan Qin Lang saat pulang, Xin Lei meneteskan air mata kepedihan.
Tidak mau gadis itu tenggelam dalam kesedihan, Qin Lang mengajaknya makan malam bersama. Dengan ragu-ragu, Qin Lang menuturkan hal yang selama ini telah disembunyikannya : ia bakal pulang ke Taiwan. Sayang, Xin Lei keburu mabuk dan jatuh tertidur sebelum sempat mendengarnya. Sambil menggendong Xin Lei, Qin Lang berharap supaya sahabat barunya itu bisa bangkit dari keterpurukan.
Begitu mendengar kalau Qin Lang bakal pergi jauh saat bangun, Xin Lei langsung berlari ke restoran tempat pemuda itu bekerja. Sayang, keduanya berselisih jalan sehingga tidak sempat bertemu. Dengan langkah gontai, Xin Lei kembali mengingat momen yang telah dilaluinya bersama Qin Lang dan hal-hal yang sudah terjadi sejak perkenalan mereka.
Usai menangis tersedu-sedu terutama setelah mengingat kedua orangtuanya, Xin
Lei kembali ke tempat tinggal Xi Xian dan mendapat kejutan baru : kedua orangtua Shang Dong muncul disana. Rupanya, putra mereka masih belum bisa melupakan cintanya yang begitu dalam sehingga tidak ada pilihan bagi Xin Lei selain meninggalkan Shanghai dan pergi ke Taiwan dimana rumah peninggalan ayah dan ibunya berada.
Kembali ke Taiwan, Qin Lang begitu gembira sambil mengingat-ingat hal-hal yang pernah terjadi sebelum dia pergi dari rumahnya. Dasar apes, malah pukulan yang diterimanya dari sang nenek, yang rupanya jengkel karena cucunya pergi begitu saja. Kembali ke asal, Qin Lang kembali bekerja di sebuah pasar.
Xin Lei yang memutuskan untuk meninggalkan Shanghai hanya bisa termangu berada di daerah yang tidak dikenalnya, namun beruntung pria yang menemaninya menghadiri pesta pertunangan Shang Dong menemani. Ketika malam tiba, Xin Lei diajak untuk mengunjungi sebuah pusat jajanan, tempat yang sama dimana Qin Lang berada.
sinopsis Episode 5 Drama Taiwan Corner With Love yang ditayangkan Indosiar pada Kamis, 29 Mei 2008 pkl. 16.00 s/d 17.00 WIB
Sempat kehilangan ponsel dan kembali ke tempat penjual mie yang dimakannya, Xin Lei untuk kedua kalinya gagal berhadapan dengan Qin Lang. Namun, pertemuan akhirnya benar-benar terjadi ketika gadis itu mencari vila peninggalan sang ayah.
Sama-sama mengira berilusi, keduanya langsung bertengkar di pertemuan pertama. Bingung karena tidak bisa menemukan alamat yang dicari, Xin Lei akhirnya menerima tawaran Qin Lang menginap di rumah pemuda itu. Belakangan mereka sama-sama sadar, yang dicari ternyata rumah yang ditinggali Qin Lang, sang nenek dan A Da.
Kebiasaan lama Xin Lei kumat, dengan wajah angkuh ia masuk ke dalam rumah dan meminta nenek Qin Lang dan A Da keluar. Sikapnya langsung berubah saat melihat sang nenek mampu menunjukkan sertifikat rumah, tidak ada pilihan lain selain pergi dan hidup terlunta-lunta di Taipei. Namun di saat-saat terakhir gadis itu teringat satu hal : tiram.
Kata tersebut sukses membuat Qin Lang, yang tidak ingin neneknya tahu apa yang terjadi di Shanghai, histeris, dan langsung merayu sang nenek supaya memperbolehkan gadis itu menginap untuk sementara. Belum sempat bicara banyak, pemuda itu sudah diminta datang ke rumah salah seorang temannya.
Ketika ditinggal, apa yang ditakutkan Qin Lang akhirnya terjadi : sang nenek dan Xin Lei terlibat pertengkaran sengit, kesombongan gadis itu membuatnya diusir keluar. Untungnya Qin Lang tiba di saat yang tepat, dengan segala cara ia membujuk neneknya untuk memperbolehkan Xin Lei menginap. Baru saja masuk kembali ke dalam rumah, lagi-lagi keduanya terlibat adu mulut.
Berada di lingkungan baru (dan sederhana) benar-benar membuat Xin Lei bingung, ia bahkan sempat kehabisan air panas saat mandi (dan memancing sebuah kejadian lucu yang melibatkan Qin Lang). Kebiasaan lamanya yang diperlakukan seperti putri juga terlihat saat sarapan pagi, Xin Lei akhinya benar-benar merasakan bagaimana kehidupan yang sebenarnya.
Tiba-tiba, Xin Lei disodori secarik koran berisi lowongan pekerjaan. Niat baik nenek Qin Lang malah ditanggapinya dengan salah, gadis itu merasa harga dirinya terusik dan langsung pergi. Tempat yang ditujunya cuma satu : sebuah restoran mahal, dimana ia lagi-lagi bertemu dengan pria yang sempat menemaninya datang ke pesta pertunangan Shang Dong.
Episode 6 tayang Jum’at, 30 Mei 2008 pkl. 16.00 s/d 17.00 WIB di Indosiar
Parahnya lagi, Xin Lei menyebut kalau Qin Lang, yang disebutnya sebagai Xiao Qin, mempunyai penyakit otot menyusut sehingga keruan saja Sheng Quan yang polos langsung membawa pemuda malang, yang sebenarnya cuma mengalami keram, itu ke rumah sakit.
Setelah Sheng Quan pergi, Qin Lang langsung memarahi Xin Lei yang berbohong namun ia langsung mati kutu ketika kata ‘kebohongan’ dibalikkan. Yang membuat pemuda itu semakin jengkel, Xin Lei mendadak menghilang dan mematikan ponselnya supaya tidak bisa dihubungi.
Ketika kembali ke rumah, Xin Lei kembali membuat masalah dengan mengubah sejumlah perabotan rumah. Keruan saja, nenek Qin Lang yang sejak semula tidak menyukai gadis itu kembali mengusirnya. Dasar sombong, Xin Lei sempat menyebut bakal membuktikan kalau rumah yang ditempati adalah miliknya. Qin Lang tidak kehabisan akal, ia kembali berusaha membujuk sang nenek dengan mengakui Xin Lei adalah kekasihnya.
Sudah tentu, penuturan tersebut membuat semua (termasuk Xin Lei) kaget setengah mati apalagi ketika Qin Lang menyampaikan kalau sang ‘kekasih’ sedang hamil. Dasar berhati baik, sang nenek akhirnya mengijinkan Xin Lei tinggal dengan tiga syarat : membayar uang sewa, mau mengerjakan pekerjaan rumah, dan tidak tidur sekamar dengan Qin Lang.
Ternyata setelah itu masih ada satu syarat tambahan yang diajukan nenek : keduanya tidak boleh lagi berbohong. Yang paling apes adalah A Da, selain harus berbagi kamar dengan Qin Lang, kamarnya juga dibersihkan oleh Xin Lei sehingga sejumlah koleksi berharganya mulai dari pakaian usang hingga DVD dibuang.
Ketika hendak berangkat melamar pekerjaan, Xin Lei masih juga bertingkah dan sempat menolak untuk dibonceng sepeda serta lebih memilih naik bis mewah. Untungnya, Qin Lang tidak kalah cerdik dalam membujuk sehingga gadis itu luluh. Saking baiknya, Qin Lang (yang tahu kalau Xin Lei tidak tahu jalan pulang) terus menunggui hingga wawancara selesai.
Begitu masuk gedung, Xin Lei mulai diperlihatkan keadaan dunia nyata : melamar pekerjaan bukanlah hal mudah karena begitu banyak peminat. Berkenalan dengan gadis bernama Wen Bi Zhu, gadis yang ternyata menguasai delapan bahasa itu terlihat begitu percaya diri saat diwawancarai.
Bisa ditebak, para pewawancara langsung tertarik melihat kemahiran Xin Lei. Dengan wajah berseri-seri, Xin Lei berjalan keluar gedung ditemani oleh Bi Zhu sahabat barunya. Namun, wajahnya langsung berubah melihat Qin Lang masih setia menunggu di luar.
Episode 7 tayang Kamis, 5 Juni 2008 pkl.16.00 s/d 17.00 WIB
Sosok Xin Lei yang cantik langsung menarik perhatian Ah Yi dan Ba Dao, apalagi ketika dengan tangkas gadis itu menyebut kalau ungkapan favoritnya adalah harus tetap tersenyum walau sedang terpuruk. Rupanya, moto itu diambil dari nasehat Qin Lang saat dirinya diputuskan oleh Shang Dong.
Namun demi menutupi perhatiannya, Qin Lang pura-pura tidak ingat ketika ditanya Xin Lei dan malah meninggalkan gadis yang diam-diam disukainya itu di rumah Ba Dao, yang siap mengantar Xin Lei kembali ke tempatnya melamar pekerjaan. Kabar baik akhirnya didapat : Xin Lei dan Bi Zhu sama-sama diterima sebagai pramugari.
Demi merayakan keberhasilan, keduanya ditraktir Ba Dao……makan tiram buatan nenek Qin Lang. Suasana yang sempat tentram kembali berubah panas karena lagi-lagi terjadi adu mulut antara Qin Lang dan Xin Lei, yang semula tersenyum teringat akan perkenalan keduanya di Shanghai namun berubah sebal melihat sikap pemuda itu.
Salah paham kembali terjadi, nenek Qin Lang mendengar dari A Da kalau Xin Lei sempat bersama seorang pria tampan dan langsung mengambil kesimpulan kalau gadis itu sengaja mempermainkan sang cucu. Di tempat lain, Qin Lang yang berusaha menjelaskan ke Pa Dao berpapasan dengan Xin Lei, yang baru keluar dari sebuah pusat perbelanjaan.
Bisa ditebak, Qin Lang marah besar karena menganggap Xin Lei tetap boros ditengah kesulitan keuangan yang dihadapi sementara Xin Lei jengkel melihat Qin Lang berusaha mengaturnya. Saat pagi tiba, Xin Lei nyaris saja menjadi korban amukan nenek Qin Lang, dan akhirnya harus menerima nasib ketika diminta untuk membersihkan rumah.
Jengkel karena tidak tahu apa kesalahannya, Xin Lei ternyata menggunakan handuk Qin Lang untuk membersihkan rumah. Keruan saja, pemuda itu langsung marah-marah dan saat berusaha menarik apa yang menjadi miliknya, keduanya jatuh dengan saling bertindihan dan saling menyisakan debaran jantung yang lebih cepat dari biasanya.
Hari yang ditunggu-tunggu tiba juga : Xin Lei untuk pertama kalinya resmi bekerja sebagai pramugari dan siap terbang ke Tokyo bersama Bi Zhu. Sempat mendapat sindiran dari nenek Qin Lang yang masih mengira kalau Xin Lei adalah perempuan yang suka mempermainkan pria, siapa sangka justru sang cucu yang malah merasa begitu kehilangan meski si ‘tunangan’ hanya terbang selama sehari (sampai nyaris saja ditabrak truk yang lewat).
Siapa sangka, di tugas pertamanya Xin Lei dan Bi Zhu mendapat tantangan yang begitu besar dalam hal menghadapi penumpang. Terbiasa diperlakukan bak seorang putri, Xin Lei langsung mengamuk ketika salah seorang penumpang menghardik Bi Zhu. Akibatnya, mereka berdua dipecat.
2 Tanggapan to this post.
Posted by Dhana on Kamis, 26 Juni 2008 at 18:18:30

Aq seneng bget deh. Akhirx bisa nemuin sinopsis corner with love. Abisx… aq g s4 nontn bbrapa episodex sih. Jdi, thanks ya… Pnjelsnx lengkp bget. Trus dtulis yah….sinopsisx. Aq jd tertolong deh.

Balas
Posted by Tina on Minggu, 19 April 2009 at 18:48:30

aq suka banget sama drama yang satu ini.
lucu aja buat di tonton. tapi sering juga gak nonton, nyesel abiz sih waktu itu, tapi jadi lega coz banyak juga sinopsis2 di internet, jadi tau deh bagian2 mana yang belom nonton….yang pasti intinya “BAGUS BANGET” film nya….



0 Comments:

Post a Comment



By :
Free Blog Templates